Satpam atau Security: 5 Perbedaan Krusial untuk Menentukan Pilihan Terbaik

Team Shield On Service
Editorial
23 April 2025

Dalam kehidupan sehari-hari, Anda mungkin sering mendengar istilah satpam dan security digunakan secara bergantian. Bahkan, sebagian orang menganggap keduanya memiliki arti yang sama. Namun, tahukah Anda bahwa sebenarnya ada beberapa perbedaan satpam dan security yang cukup signifikan?
Memahami perbedaan satpam dan security sangat penting, terutama jika Anda bertanggung jawab dalam mengelola keamanan di lingkungan tempat tinggal, kantor, hingga kawasan industri. Dengan mengetahui perbedaannya secara detail, Anda dapat menentukan pilihan yang paling tepat dan sesuai dengan kebutuhan.
5 Perbedaan Satpam dan Security
Sebelum menentukan mana yang lebih cocok untuk kebutuhan keamanan Anda, mari kita bahas terlebih dahulu apa saja perbedaan satpam dan security yang mendasar. Kelima poin di bawah ini akan membantu Anda melihat sisi legalitas, kompetensi, hingga fungsionalitas masing-masing peran.
1. Dasar Hukum dan Legalitas
Salah satu perbedaan satpam dan security yang paling mendasar terletak pada aspek hukum dan pengakuan resmi dari negara. Satpam (Satuan Pengamanan) adalah profesi yang diakui secara hukum di Indonesia dan diatur dalam Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2020.
Dalam peraturan tersebut, satpam merupakan bagian dari pengamanan swakarsa yang berada di bawah binaan langsung Kepolisian. Oleh karena itu, seorang satpam harus menjalani pelatihan resmi dan memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) yang dikeluarkan oleh POLRI.
Sementara itu, security lebih merupakan istilah umum yang sering digunakan untuk menggambarkan tenaga pengamanan secara global atau komersial. Tidak semua tenaga security memiliki sertifikasi atau pengakuan legal dari kepolisian, kecuali jika security tersebut juga adalah satpam yang telah dilatih secara resmi.
Baca Juga: 7 Etika Profesi Satpam untuk Pelayanan dan Keamanan Optimal
2. Pelatihan dan Sertifikasi
Pelatihan menjadi salah satu aspek penting dalam perbedaan satpam dan security. Untuk menjadi satpam, seseorang wajib mengikuti pendidikan dan pelatihan dasar (Gada Pratama), lanjutan (Gada Madya), hingga pelatihan manajemen (Gada Utama) jika memegang jabatan pengawas atau kepala satuan keamanan.
Pelatihan ini mencakup kemampuan teknis, hukum, kedisiplinan, hingga etika dalam bertugas. Materi pelatihan diberikan oleh lembaga resmi dan disupervisi oleh POLRI.
Di sisi lain, tidak semua tenaga security menjalani pelatihan yang sama. Banyak perusahaan swasta yang merekrut tenaga security tanpa memberikan pelatihan standar kepolisian, melainkan hanya orientasi internal. Akibatnya, kompetensi dan standar kerja antara security dapat sangat bervariasi, tergantung penyedia jasa dan kebijakan perusahaan.
3. Lingkup Tugas dan Wewenang
Perbedaan satpam dan security juga tampak jelas dari lingkup tugas dan wewenangnya. Satpam memiliki tugas menjaga keamanan dan ketertiban di area kerja, mengatur lalu lintas internal, mencegah dan menanggulangi gangguan keamanan, serta berkoordinasi dengan aparat kepolisian bila terjadi insiden.
Karena statusnya berada dalam pembinaan POLRI, satpam memiliki batasan dan tanggung jawab yang lebih resmi dalam menjalankan tugasnya. Satpam juga memiliki hak dan kewajiban hukum selama bertugas.
Sementara itu, tenaga security pada umumnya bekerja untuk menjaga aset perusahaan atau lokasi komersial seperti mal, hotel, dan gedung perkantoran. Namun, karena tidak semua security memiliki sertifikasi resmi, wewenang security dalam bertindak pun terbatas dan lebih bersifat preventif daripada represif.
4. Seragam dan Identitas
Satpam memiliki seragam khusus yang telah diatur oleh peraturan kepolisian, lengkap dengan tanda pengenal, atribut pangkat, serta lambang institusi. Hal ini memudahkan identifikasi saat satpam bertugas di lapangan.
Sedangkan security sering kali mengenakan seragam buatan sendiri atau disediakan oleh pihak perusahaan, yang belum tentu sesuai dengan ketentuan resmi. Seragam security dapat bervariasi tergantung pada tempat kerja, dan sering kali tidak memiliki standar nasional.
Baca Juga: 6 Kriteria Memilih Sistem Keamanan Perbankan yang Andal
5. Status dan Pengakuan Profesi
Terakhir, perbedaan satpam dan security juga terlihat dari status profesional di mata hukum dan masyarakat. Satpam diakui sebagai profesi resmi di Indonesia dengan hak-hak tertentu, termasuk perlindungan hukum, tunjangan, dan pengakuan sebagai mitra Kepolisian.
Sebaliknya, istilah security lebih bersifat umum dan tidak memiliki status legal yang spesifik, kecuali jika orang tersebut juga menjalani pelatihan resmi sebagai satpam. Ini menjadikan satpam sebagai pilihan yang lebih kredibel dan legal untuk lingkungan yang membutuhkan pengamanan berskala besar atau formal.
Mana yang Lebih Tepat untuk Kebutuhan Anda?
Setelah mengetahui perbedaan satpam dan security, pertanyaannya sekarang: mana yang sebaiknya Anda pilih? Jawabannya tergantung pada kebutuhan dan konteks lingkungan yang ingin Anda amankan.
Jika Anda memerlukan tenaga keamanan untuk kawasan perumahan, gedung pemerintahan, pabrik, atau fasilitas vital lainnya, maka memilih satpam adalah langkah terbaik. Satpam memiliki legalitas, pelatihan, dan koordinasi yang kuat dengan pihak kepolisian, sehingga lebih andal dalam situasi darurat maupun penanganan insiden.
Namun, jika kebutuhan Anda bersifat sementara atau untuk tempat umum yang tidak memerlukan pengamanan ketat seperti toko ritel atau pusat hiburan, maka menggunakan jasa security mungkin sudah cukup, dengan catatan, Anda tetap harus memastikan tenaga tersebut kompeten dan memiliki pelatihan dasar yang layak.
Dari kelima poin di atas, jelas bahwa perbedaan satpam dan security tidak hanya terletak pada istilah, tetapi juga mencakup aspek hukum, pelatihan, atribut, dan lingkup kerja. Memahami perbedaan ini penting agar Anda dapat menentukan tenaga pengamanan yang tepat sesuai kebutuhan lingkungan dan regulasi yang berlaku.
Untuk keamanan yang maksimal, tidak ada salahnya memilih penyedia jasa profesional dan telah disertifikasi.
Baca Juga: 3 Sistem Kerja Outsourcing dan Cara Mengelolanya
Butuh Layanan Keamanan Resmi dan Profesional? Percayakan pada SOS!
Jika Anda sedang mencari tenaga pengamanan yang terlatih, SOS adalah solusi terbaik untuk Anda. SOS menyediakan Layanan Keamanan yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan Anda, serta sistem keamanan terpadu untuk memastikan seluruh aset dan lingkungan kerja Anda dalam kondisi aman.
Tim kami dilatih dengan standar tinggi dan telah disertifikasi oleh Kepolisian Republik Indonesia, menjadikan layanan kami dapat dipercaya untuk menangani berbagai kebutuhan pengamanan, baik skala kecil maupun besar.
Hubungi SOS sekarang melalui WhatsApp dan dapatkan solusi keamanan terbaik untuk lingkungan Anda!